Skip to content
  • Why Indonesia
  • Project Opportunities
    • Infrastructure
    • Energy
    • Special Economic Zone
    • Healthcare
    • Tourism
    • Industrial Estates
  • Services
    • Service
    • Our team
    • Letter of Reference
  • Procedure
    • Setting Up Company​
    • Taxation
    • Incentives
    • Foreign Company Representative Office
    • Legal Overview
  • Contact Us
  • Why Indonesia
  • Project Opportunities
    • Infrastructure
    • Energy
    • Special Economic Zone
    • Healthcare
    • Tourism
    • Industrial Estates
  • Services
    • Service
    • Our team
    • Letter of Reference
  • Procedure
    • Setting Up Company​
    • Taxation
    • Incentives
    • Foreign Company Representative Office
    • Legal Overview
  • Contact Us
Instagram Linkedin

Realisasi Investasi Sulsel Capai Rp3,48 T

  • itskena
  • November 1, 2024
  • 6:51 am
Facebook
Twitter
LinkedIn

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sulsel mencatat, realisasi investasi Sulsel triwulan III 2024 mencapai Rp3,86 triliun. Angka ini lebih tinggi dibanding realisasi triwulan II yang hanya Rp3,48 triliun atau meningkat Rp386 milliar.

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sulsel mencatat, realisasi investasi Sulsel triwulan III 2024 mencapai Rp3,86 triliun. Angka ini lebih tinggi dibanding realisasi triwulan II yang hanya Rp3,48 triliun atau meningkat Rp386 milliar.

Kepala DPMPTSP Sulsel, Asrul Sani mengungkapkan, realisasi investasi Sulsel triwulan III 2024 tersebut berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). “Realisasi PMA di triwulan III 2024 sebesar Rp1,4 triliun dan PMDN mencapai Rp2,46 triliun,” ungkapnya, Kamis (31/10/2024).

Sedangkan untuk serapan tenaga kerja pada perusahaan PMA/PMDN, lanjut Asrul, mencapai 5.292 orang dengan rincian Tenaga Kerja Indonesia (TKI) 5.274 orang dan Tenaga Kerja Asing (TKA) 18 orang.

“Sektor usaha dengan nilai realisasi terbesar masih dipegang pertambangan Rp1,106 triliun. Disusul sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran Rp623 miliar, sektor listrik, gas dan air Rp602 miliar, sektor perdagangan dan reparasi Rp465 miliar dan sektor industri makanan Rp364 miliar,” urainya.

Asrul menjelaskan, kabupaten/kota di Sulsel yang berkontribusi besar terhadap realisasi investasi triwulan III 2024. Yakni, Kota Makassar Rp864 milliar, lalu Kabupaten Luwu Timur Rp793 milliar, Gowa Rp428 miliar, Jeneponto Rp301 miliar dan Takalar Rp300 miliar.

Sedangkan lima besar negara dengan nilai realisasi investasi tertinggi triwulan III 2024, yakni Kanada peringkat pertama Rp632 miliar, Australia Rp305 miliar, China Rp254 milliar, Singapura Rp130 miliar dan Malaysia Rp34 miliar.

Sementara untuk lima besar perusahaan yang melaporkan realisasi investasi penanaman modalnya di triwulan III 2024 ditempati PT Vale Indonesia Rp632 milliar, PT Kawasan Industri Tiran Rp279 milliar, PT Energi Paramitha Nusantara (Bayu Energi) Rp274 milliar, PT Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) Rp254 miliar dan PT Masmindo Dwi Area (Gold Mine) Rp209 miliar.

Nama Media: Ujung Pandang Ekspres

Narasumber: Kepala DPMPTSP Sulsel, Asrul Sani

  • All Posts
  • Event
  • Newsletter
Realisasi Investasi Tembus Rp 6 Triliun

Realisasi Investasi Tembus Rp 6 Triliun

Iklim investasi di Kota Tangsel menunjukkan tren positif. Saat ini, capaian realisasi investasi sudah di angka Rp 6 triliun. “Hampir...

Perjanjian Internasional Buka Jalan Investasi ke Indonesia

Perjanjian Internasional Buka Jalan Investasi ke Indonesia

Perjanjian investasi internasional juga tak selalu mulus untuk dijalankan. Apalagi kondisi perekonomian global bersifat dinamis. Kepemimpinan Indonesia dalam Presidensi G-20...

DPMPTSP Jabar Realisasikan Target Sejuta NIB untuk UMKM di 2024

DPMPTSP Jabar Realisasikan Target Sejuta NIB untuk UMKM di 2024

Bandung-Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Barat berhasil merealisasikan target sejuta Nomor Induk Berusaha (NIB),...

About Us

  • Why Invest In Indonesia

Investment Guidebook

Download Here

Project Opportunities

  • Infrastructure
  • Energy
  • Healthcare​
  • Tourism
  • Special Economic Zone​
  • Industrial Estate

Procedure

  • Setting Up Company​
  • Taxation
  • Incentives
  • Foreign Company Representative Office
  • Legal Overview

Contact Info

  • Indonesia Investment Promotion Centre (IIPC) London
  • Ministry of Investment of the Republic Indonesia - Investment Coordinating Board (BKPM)
  • +44 (0) 3440 3830
  • [email protected]
  • 19th Floor, Heron Tower, 110 Bishopsgate, London EC2N 4AY, United Kingdom
  • Why Indonesia
  • Project Opportunities
    • Infrastructure
    • Energy
    • Special Economic Zone
    • Healthcare
    • Tourism
    • Industrial Estates
  • Services
    • Service
    • Our team
    • Letter of Reference
  • Procedure
    • Setting Up Company​
    • Taxation
    • Incentives
    • Foreign Company Representative Office
    • Legal Overview
  • Contact Us
  1. Anambas
  2. Bandung
  3. Bangka
  4. Banyuwangi
  5. Bengkulu
  6. Blitar
  7. Blora
  8. Bogor
  9. Bonoi Tidal River Bore
  10. Bugam Raya
  11. Bulukumba
  12. Cianjur
  13. Donggala
  14. Garut
  15. Gresik
  16. Gunung Kidul
  17. Gunung Sitoli
  18. Jambi
  19. Kerinci
  20. Kulon Progo
  21. Magelang
  22. Malang
  23. Medana
  24. Merangin
  25. Mojokerto
  26. Muara Enim
  27. Nias Utara
  28. Pagar Alam
  29. Palembang
  30. Palu
  31. Pangandaran
  32. Pasuruan
  33. Pekanbaru
  34. Pesisir Selatan
  35. Pontianak
  36. Rembang
  37. Rote Island
  38. Rupat Island
  39. Sabang Weh Island
  40. Samosir
  41. Sanggau
  42. Saumlaki
  43. Selayar Island
  44. Selayar
  45. Semarang
  46. Serang
  47. Singkawang
  48. Sleman
  49. Sukabumi
  50. Sumenep
  51. Sungai Penuh
  52. Tasikmalaya
  53. Toba Samosir
  54. Trenggalek
  55. Wakatobi
  56. Wonogiri
  1. Wakatobi
  2. Tanjung Lesung
  3. Morotai
  4. Mandalika
  5. Labuan Bajo
  6. Kepulauan Seribu dan Kota Tua
  7. Bromo
  8. Borobudur
  9. Lake Toba
  10. Tanjung Kelayang